Salah satu bentuk kegiatan nyata dalam rangka pengembangan Jurusan Teknik Sipil adalah kerjasama institusi. Tujuan utama dari kesepakatan kerjasama tersebut adalah untuk meningkatkan kualitas tridharma perguruan tinggi. Di samping itu, kerjasama juga bertujuan untuk mewujudkan kontribusi jurusan bagi pembangunan baik di tingkat lokal, regional, ataupun nasional. Manfaat kerjasama harus bisa dirasakan secara nyata oleh pihak-pihak yang bekerjasama. Oleh karenanya inisiasi kerjasama akan terus dilakukan oleh Jurusan Teknik Sipil UNSOED seiring dengan perkembangan jurusan.
Sejarah kerjasama Jurusan Teknik Sipil sudah dilakukan sejak awal berdirinya pada tahun 2000. Pendirian Jurusan Teknik Sipil UNSOED merupakan hasil bentuk kerjasama antara UNSOED dengan ITB. Lebih lanjut, pendirian kampus Jurusan Teknik Sipil pada Tahun 2007 yang berlokasi di Purbalingga, juga merupakan hasil kerjasama antara UNSOED dengan Pemda Purbalingga. Pada saat ini, kerjasama Jurusan Teknik Sipil lebih dititikberatkan pada penerapan tri dharma perguruan tinggi baik bidang pendidikan, penelitian, ataupun pengabdian kepada masyarakat. Jurusan Teknik Sipil UNSOED telah menyepakati perjanjian kerjasama dengan banyak instansi baik dalam ataupun luar negeri. Beberapa kegiatan nyata hasil kerjasama Jurusan Teknik Sipil dengan instansi lain adalah sebagai berikut:
- Kerjasama dengan BPBD Purbalingga dalam hal penanganan tanah longsor.
- Kerjasama dengan BPBD Purbalingga dalam hal penelitian tanah longsor
- Kerjasama dengan Dinas Bina Marga dan SDA Banyumas dalam hal penanganan kelongsoran jalan.
- Kerjasama dengan Dinas Bina Marga dan SDA Banyumas dalam hal pemberian kuliah umum.
- Kerjasama dengan Dinas Pekerjaan Umum Pemkab Brebes dalam hal Bimbingan Teknis Pelaksanaan Proyek
- Kerjasama dengan Pemkab Banyumas dalam hal layanan pengujian laboratorium.
- Kerjasama dengan Pemkab Banjarnegara dalam hal layanan pengujian laboratorium.
- Kerjasama dengan Kontraktor dan Konsultan Teknik Sipil dalam hal layanan pengujian laboratorium.