Dengan pagu hingga 100 juta rupiah, skim riset Kerjasama Luar Negeri (KLN) dari BLU Unsoed merupakan skim riset paling bergengsi saat ini. Untuk mendapatkan dana riset melalui skim ini, peneliti diwajibkan memiliki kerja sama dengan peneliti dari luar negeri. Hal ini dibuktikan dengan Memorandum of Understanding (MoU) atau Letter of Collaboration.

Pada tahun 2017, sebanyak 5 riset didanai melalui skim ini. Dua dari kelima riset tersebut merupakan riset yang digawangi oleh tim peneliti dari Jurusan Teknik Sipil. Dr. Eng. Agus Maryoto yang bekerja sama dengan peneliti dari Nihon University, Jepang meneliti penggunaan calcium stearate untuk mengurangi korosi pada struktur beton lepas pantai. Sedangkan Dr. Yanto yang bekerja sama dengan peneliti dari University of Colorado Boulder, Amerika Serikat mengembangkan model terdistribusi untuk menganalisis pengaruh perubahan tata guna lahan pada sedimentasi di Segara Anakan.

Like (0)